Skip to content
Indikator.id
  • Ekonomi Indonesia
  • Politik Pemerintahan
  • Brand
  • Pendidikan
  • Sosial Budaya

Most Viewed This Week

18/04/202218/04/2022

Project NFT Asal Indonesia Haruka Ronin Laris Terjual di Bawah 5 Menit

1
01/04/202204/04/2022

Penentuan Awal Ramadan, Mengapa Bisa Berbeda?

2
23/03/202223/03/2022

Survei: 85 Persen Pemasok Optimis Soal Masa Depan Industri Otomotif

3
21/03/202221/03/2022

Pengamat Sambut Baik GMFI Masuk Industri Pertahanan

4
04/02/202206/02/2022

Olimpiade Beijing 2022, antara Ambisi dan Gengsi

5
06/01/202206/01/2022

Anggota DPR RI Bambang DH Bagikan 2000 Paket Beras “Puan Maharani” untuk Warga Kurang Mampu di Surabaya -Sidoarjo

6

Search Field

Idulfitri
  • Home
  • 2022
  • March
  • 21
  • Pengamat Sambut Baik GMFI Masuk Industri Pertahanan

Olimpiade Beijing 2022, antara Ambisi dan Gengsi

Survei: 85 Persen Pemasok Optimis Soal Masa Depan Industri Otomotif

  • Politik Pemerintahan

Pengamat Sambut Baik GMFI Masuk Industri Pertahanan

admin.indikator 21/03/202221/03/2022

SURABAYA (Indikator) – Pengamat Militer Beni Sukadis menyambut baik langkah PT. Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) atau GMF AeroAsia yang merupakan anak perusahaan PT Garuda Indonesia (Persero) masuki industri pertahanan.

“Perlu dipikirkan prioritas imbal balik seperti apa yang dibutuhkan pemerintah Indonesia di masa mendatang,” kata Beni Sukadis melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (21/3/2022).

Hal tersebut ia sampaikan setelah GMF AeroAsia kian mantap melebarkan sayap ke industri pertahanan, dan berhasil mengantongi sertifikasi dari perusahaan kedirgantaraan Amerika Serikat Lockheed Martin.

Lisensi tersebut terkait kapasitas perawatan pesawat Hercules C-130H untuk pekerjaan bongkar mesin (overhaul), perbaikan (refurbishment) dan modifikasi.

Hercules C-130 dibeli TNI AU dari Lockheed Martin

Ke depan, lanjut dia, yang harus dilakukan pemerintah adalah menggencarkan lebih banyak co-production atau lisensi produk suku cadang untuk alat utama sistem senjata (alutsista) yang masuk dalam skuadron Indonesia. Misalnya, F16 dan jet tempur yang akan dibeli yakni Rafale.
Kesuksesan anak perusahaan Garuda Indonesia tersebut tidak lepas dari langkah pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertahanan yang terus menggencarkan kerja sama dengan negara-negara lain.

Sertifikasi dari Lockheed Martin didapatkan melalui kesepakatan imbal dagang (offset project agreement/OPA) antara Kementerian Pertahanan dengan Lockheed Martin. Dengan demikian, GMFI dipercaya merawat semua armada C-130 Indonesia.

Senada dengan itu, Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan adanya sertifikat tersebut menunjukkan dukungan atas kompetensi GMFI di bidang industri pertahanan.

“Sertifikat tersebut sebagai pendukung terhadap kompetensi mereka yang diharapkan bisa memberikan nilai lebih dan nilai tambah dalam memperbesar ekspansi,” kata dia.

Menurut Reza, prospek GMFI ke depannya di sektor industri pertahanan dapat didukung dengan beberapa faktor lainnya. Salah satunya yakni kontrak perawatan pesawat.

Tidak hanya itu, ia menyakini dukungan pemerintah untuk mengembangkan industri pertahanan dalam negeri bakal berdampak positif. Hal tersebut perlu diikuti dengan termin pembayaran yang bisa membantu “cash flow” perusahaan agar berjalan lancar.

Sebagai tambahan informasi, GMFI mendapatkan sertifikat dari Lockheed Martin setelah dilakukan penilaian oleh Indonesia Military Airworthiness Authority. Penilaian meliputi verifikasi dokumen hingga pengujian kesesuaian dan fungsi.

Sertifikasi tersebut dilakukan agar aspek kelayakan perawatan alutsista khususnya pesawat angkut dengan registrasi militer memiliki standarisasi yang baik (*)

Sumber: Antara | Editor: Arifin BH

Kurs Dollar

Harga Emas

Google Trends

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post
  • Ekonomi Indonesia

Survei: 85 Persen Pemasok Optimis Soal Masa Depan Industri Otomotif

admin.indikator 23/03/2022

SURABAYA (Indikator) – Sebanyak 85 persen pemasok utama otomotif di Indonesia mengatakan optimistis tentang masa depan industri tersebut meskipun saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19, demikian menurut “PwC Indonesia Automotive Supplier Survey” yang dirilis hari ini. “Temuan laporan ini menunjukkan bahwa pemasok memiliki keyakinan yang sama dengan produsen mobil bahwa Indonesia adalah pasar yang […]

Related Post

  • Politik Pemerintahan

Aturan PPKM Mikro Diberlakukan Mulai Hari Ini, Pakar Kesehatan Lingkungan : Penerapan Harus Maksimal

admin.indikator 22/06/202122/06/2021

JAKARTA (Lenteratoday) – Mulai hari ini, Selasa (22/6) hingga 5 Juli mendatang, pemerintah menerapkan kebijakan penebalan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro (PPKM Mikro). Menanggapi hal ini, Ahli Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Unair, Dokter M Farid Dimyati Lusno, menegaskan beberapa hal yang perlu menjadi perhatian bukan hanya soal aturan, tetapi penerapannya harus lebih maksimal. […]

  • Politik Pemerintahan

Gerindra ‘Pede’ Prabowo Maju Sebagai Capres 2024

admin.indikator 25/05/202131/05/2021

JAKARTA (Indikator) – Wakil Umum Partai Gerindra Gerindra Sugiono menegaskan bahwa partainya masih akan meminta Prabowo Subianto untuk maju kembali mencalonkan diri sebagai Calon Presiden (Capres) 2024.  Hal itu disampaikannya dalam paparan hasil Survei Puspoll Indonesia, Minggu (23/5/2021).  “Kami masih menginginkan Prabowo sebagai Capres. Karena prosesnya belum mulai, kita belum melakukan satu langkah. Karena ini hasil […]

  • Politik Pemerintahan

Ini Fasilitas Isoman Untuk Para Wakil Rakyat

admin.indikator 29/07/202129/07/2021

SURABAYA (Indikator) – Sebulan yang lalu, tanggal 23 Juni 2021, ratusan orang yang berkantor di DPR RI terpapar covid 19. Sebanyak 17 orang di antaranya adalah anggota dewan. Bagi para anggota dewan yang terpapar, pemerintah telah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk mendukung para wakil rakyat mendapatkan perawatan di rumah sakit selama menjalani isolasi mandiri (isoman). Fasilitas […]

Breaking News

Project NFT Asal Indonesia Haruka Ronin Laris Terjual di Bawah 5 Menit

Penentuan Awal Ramadan, Mengapa Bisa Berbeda?

Survei: 85 Persen Pemasok Optimis Soal Masa Depan Industri Otomotif

Pengamat Sambut Baik GMFI Masuk Industri Pertahanan

Olimpiade Beijing 2022, antara Ambisi dan Gengsi

Anggota DPR RI Bambang DH Bagikan 2000 Paket Beras “Puan Maharani” untuk Warga Kurang Mampu di Surabaya -Sidoarjo

Tahun Baru Bisa Picu Depresi dan Kecemasan, Apa Sebabnya?

Copyright © 2023 Indikator.id. All rights reserved.