SURABAYA (Indikator) – PDI Perjuangan membagikan 2000 paket sembako berisi beras premium 5 kg bergambar wajah Puan Maharani untuk warga kurang mampu di 31 titik di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Paket tersebut dikirim oleh anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Bambang DH, ke DPC Sidoarjo untuk langsung disalurkan ke warga yang membutuhkan.
Di Kota Surabaya, beras premium Puan Maharani dibagikan di Kecamatan Jambangan, Gubeng , Karangpilang, Gayungan, Sukolilo, Bulak, Tambaksari, Asemrowo, Benowo, Pakal, Pabean Cantian, Asemrowo, Wonocolo, Krembangan.
Syaifuddin Zuhri, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, menyampaikan terima kasih untuk pembagian beras bagi warga kurang mampu ini. “Kami menyampaikan terima kasih atas perhatian Mbak Puan terhadap warga Kecamatan Benowo dan Pakal,” ucapnya saat hadir dalam pembagian beras Puan Maharani di Kecamatan Benowo dan Pakal, beberapa waktu lalu.
Di dua kecamatan tersebut, ada empat titik lokasi penyaluran, di antaranya Kelurahan Kandangan, Sememi untuk Benowo dan Kelurahan Babat Jerawat dan Sumberrejo untuk Kecamatan Pakal. Dia menerangkan untuk Kecamatan Benowo telah tersalurkan 152 paket beras. Sedangkan Kecamatan Pakal ada 182 paket beras yang langsung dibagikan oleh Syaifuddin Zuhri bersama Pengurus Anak Cabang PDI Perjuangan setempat.
“Kepedulian Mbak Puan juga memberikan semangat optimisme bagi warga mengawali akhir tahun dan mereka kembali bergairah walaupun masih ditengah pandemi Covid 19,” tegas Kaji Ipul, sapaan akrabnya.
Sementara pada Jumat (31/12) lalu, beras “Mbak Puan” didistribusikan salah satunya di kawasan Kecamatan Krembangan. Terdapat dua titik penyaluran. Pertama, Kelurahan Kemayoran, Perak Barat, dan Krembangan Selatan. Titik kedua, kelurahan Morokrembangan dan Dupak.
Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Achmad Hidayat menyampaikan bahwa beras “Mbak Puan” tersebut merupakan bentuk kepedulian Fraksi PDI Perjuangan DPR RI agar masyarakat tetap optimis menyongsong Tahun Baru 2022.
“Melalui Pak Bambang DH anggota DPR RI dan arahan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono, alhamdulillah hari ini beras “Mbak Puan” disalurkan di Kecamatan Krembangan,” kata Achmad.
Sementara wilayah Sidoarjo, beras Puan Maharani juga dibagikan ke beberapa wilayah. Salah satunya di Kecamatan Buduran, Sidoarjo. Suwardi, PAC Buduran mengungkap, bahwa paket sembako yang dibagikan berisi 5 kilogram beras premium dengan gambar wajah Puan Maharani. “Dan ini memang diperuntukkan untuk mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Dikatakan Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, sebanyak 6 ribu paket beras premium “Mbak Puan” itu didistribusikan secara merata di 31 kecamatan dan 154 kelurahan di Kota Surabaya. Sebanyak 6 ribu paket dibagikan dalam 60 titik, masing-masing titik lokasi 100 paket.
“Terima kasih kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua DPR RI Ibu Puan Maharani, dan segenap anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, khususnya Ibu Puti Guntur Soekarno, Pak Bambang DH, Ibu Indah Kurnia. Semoga senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan dan dibimbing Tuhan YME. Amin,” kata Adi.
Bambang DH menyampaikan, paket beras ini adalah wujud gotong royong dan kepedulian PDI Perjuangan di masa pandemi Covid-19, kepada masyarakat, terutama “wong cilik” yang menjadi basis pemilih PDI Perjuangan. “Di penghujung tahun ini, mari berdoa untuk keselamatan dan kesehatan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia. Kita doakan secara khusus bagi Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI Ibu Puan Maharani agar senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan dalam berkarya pada tahun 2022,” ungkapnya.
Bambang DH juga mengucapkan doa bagi Presiden dan Wapres. “Semoga Presiden Pak Jokowi, Wapres Pak Ma’ruf Amin, dan pemimpin pemerintahan senantiasa dijaga dan dibimbing Tuhan Yang Maha Esa. Amin,” kata Bambang DH.
Editor : Endang Pergiwati
Olimpiade Beijing 2022, antara Ambisi dan Gengsi
SURABAYA (Indikator) – China lebih beruntung daripada Jepang sebagai negara penyelenggara pesta olahraga paling bergengsi di jagat raya ini.Kedua negara ekonomi terbesar di Asia itu sama-sama menyelenggarakan Olimpiade di tengah pandemi global COVID-19.Bedanya, Olimpiade Musim Panas yang biasa dikenal dengan Summer Olympic yang digelar di Tokyo beberapa kali ditunda akibat pandemi sebelum akhirnya benar-benar terlaksana […]